Dan tidaklah aku ini diutus kecuali untuk menyempurnakan kemuliaan akhlak (Al-Hadits)

Sabtu, 16 April 2011

Etika Makan dan Minum

Kita sering melihat orang-orang makan dengan berdiri dan berjalan di jalanan, makan dengan kedua tangan kiri dan kanan, yang lebih umum minum dengan tangan kiri di rumah-rumah makan dan lain-lain yang intinya tidak sopan jika dilihat dari ajaran Islam.

Adapun Islam mengajarkan makan dan minum itu dengan cara :
1. Mencuci tangan sebelum dan sesudahnya
2. Berdoa sebelum dan sesudahnya
3. Makan dengan tenang, duduk yang nyaman
4. Makan dan minum dengan tangan kanan, tidak dengan kedua tangan
5. Makan dan minum dengan sedikit-sedikit
6. Tidak Sambil tiduran, bermain, berdiri maupun berjalan
7. Tidak sambil berbicara yang berlebihan maupun gurauan
8. Tidak menggunakan benda tajam sebagai alat untuk menyuap makanan ke mulut
9. Tidak menggunakan wadah makanan dan minuman yang pecah maupun retak
10. Merapikan kembali sisa makanan

Mari kita laksanakan etika makan ini agar kita mendapatkan pahala karena sesuai tuntunan ajaran Islam.

Minggu, 03 April 2011

Etika Masuk Kamar Orang Lain

Ketika kita sedang berkunjung ke rumah orang lain, tentu saat akan masuk rumahnya kita harus mengetuk pintu rumahnya terlebih dahulu sekaligus mengucapkan salam kemudian meminta izin masuk. Begitu juga jika saat kita berada di rumah. Setiap rumah tentunya memiliki kamar-kamar tertentu sesuai kebutuhan. Kamar itu ibarat rumah orang lain yang penuh privasi bagi pemiliknya. Untuk itu jika kita akan masuk ke kamar orang lain hendaklah 1.Mengetuk pintu, 2.Mengucapkan salam, dan 3.Minta izin masuk.

Keuntungan dari melakukan hal ini adalah :
1.Jika pemilik kamar adalah perempuan dan yang meminta izin masuk adalah laki-laki, maka si perempuan harus telah berpakaian yang menutup auratnya,
2.Andaikan perempuan tadi baru mandi atau belum berpakaian atau sedang ganti pakaian dalam, maka si perempuan bisa berkata, "Tunggu, sebentar!",
3.Menghindari pelecehan sexual,
4.Indah bila diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Banyak terjadi kasus pemerkosaan dalam keluarga diakibatkan pihak laki-laki memiliki iman yang lemah, dan pihak perempuan kurang menjaga auratnya. Artinya sesuatu yang mestinya ditutupi menjadi agak sembrono karena merasa laki-laki tersebut adalah keluarga dekatnya dan tidak mungkin macam-macam. Padahal manusia diciptakan berbeda-beda oleh Alloh SWT. Makanya jagalah diri kita dan keluarga kita dari hal-hal yang mengarah kepada kekejian. Semoga kita semua terhindar dari kekejian-kekejian tersebut. Amien...